Pages

Jumaat, 31 Mac 2017

Jibril itu telah menurunkannya (Al Qur'an) ke dalam hatimu dengan seizin Allah

“Katakanlah: Barang siapa yang menjadi musuh Jibril, maka Jibril itu telah menurunkannya (Al Qur'an) ke dalam hatimu dengan seizin Allah; membenarkan apa (kitab-kitab) yang sebelumnya dan menjadi petunjuk serta berita gembira bagi orang-orang yang beriman” (Q.S. Al-Baqarah : 97).

Secara dhohir (lahir), Al-Qur’an jelas telah dapat dibaca oleh kaum beriman. Akan tetapi, secara bathin (ruhaniah), Al-Qur’an belum turun kepada semua hati orang-orang beriman!

Al-Qur’an, secara dhohir, adalah sebuah kitab Allah Swt yang dijadikan sebagai pegangan hidup kaum beriman dengan petunjuk-petunjuk-Nya dapat dibaca langsung oleh penglihatan mata (lahir).

Pengetahuan yang didapatkan dari Al-Qur’an juga sangat mudah untuk dipelajari sekiranya kita bersungguh-sungguh mempelajarinya!

Akan tetapi, Al-Qur’an (secara bathin) tidak mudah bagi kaum mukmin mendapatkannya! Tidak setiap orang yang beriman mempelajarinya secara langsung mengetahui kandungan isi Al-Qur’an.

Sekalipun Al-Qur’an (secara dhohir) merupakan kitab petunjuk yang dapat dibaca, namun untuk mendapatkan kemudahan memahaminya memerlukan petunjuk lagi. Jadi, untuk memahami petunjuk memerlukan petunjuk lagi. Petunjuk di atas petunjuk.

Siapakah yang telah janjikan untuk diberikan pimpinan, hidayah dan petunjuk

4.Surah An-Nisā' (Verse 66)

Dan sesungguhnya kalau Kami wajibkan kepada mereka (dengan perintah):

"BUNUHLAH DIRI KAMU SENDIRI, ATAU KELUARLAH DARI TEMPAT KEDIAMAN KAMU"

NESCAYA MEREKA TIDAK AKAN MELAKUKANNYA, KECUALI SEDIKIT DARIPADA MEREKA

Dan sesungguhnya kalau mereka amalkan nasihat pengajaran yang telah diberikan kepada mereka, tentulah yang demikian itu lebih baik bagi mereka dan lebih meneguhkan (iman mereka).

4.Surah An-Nisā' (Verse 67)

Dan (setelah mereka melakukan seperti yang dikehendaki oleh Allah), tentulah Kami akan berikan kepada mereka - dari sisi Kami - pahala balasan yang amat besar;

4.Surah An-Nisā' (Verse 68)

DAN TENTULAH KAMI PIMPIN MEREKA KE JALAN YANG LURUS.

Allah Azza wa Jalla telah menurunkan Al-Qur’an dengan proses pengajaran melalui wahyu yang disampaikan Jibril a.s. kepada Nabi Muhammad Saw di dalam hati beliau! Proses ini sudah berlalu hingga telah menghasilkan sebuah Kitab (Al-Qur’an) yang dapat dibaca oleh penglihatan (lahir).

Namun demikian, Allah Azza wa Jalla Maha Bijaksana dengan kehendak-Nya akan mengilhamkan ke dalam hati pengetahuan yang mendalam (Al-Hikmah) kepada siapa yang Dia kehendaki agar mengetahui bagaimana petunjuk (hudan) dalam Al-Qur’an (secara dhohir). Inilah pengajaran Allah kepada kaum beriman yang tidak menyengutukanNya dengan segala sesuatu di dalam setiap keadaan tak pernah berhenti merindukan akan kemahabesaran-Nya!

‎يؤتي الحكمة من يشاء ومن يؤت الحكمة فقد أوتي خيرا كثيرا وما يذكر إلا أولوا الألباب

“Allah menganugrahkan al hikmah (kefahaman yang dalam tentang Al Qur'an dan As Sunnah) kepada siapa yang Dia kehendaki. Dan barang siapa yang dianugrahi al hikmah itu, ia benar-benar telah dianugrahi karunia yang banyak. Dan hanya orang-orang yang berakallah yang dapat mengambil pelajaran (dari firman Allah)”
(Q.S. Al-Baqarah : 269).

Tiada ulasan:

Catat Ulasan

Nota: Hanya ahli blog ini sahaja yang boleh mencatat ulasan.